Nanas memang begitu, rasanya ”nano-nano”,
rasa dasarnya manis tapi ketika digigit lebih dalam, rasanya bertambah
asam. Airnya pun banyak. Mereka yang menyantapnya di siang hari, kesegaran buah
nanas pasti diperolehnya.
Mendengar nama buah nanas, mungkin Anda akan langsung terbayang buah berwarna kuning dengan daun berduri diatas kepalanya, getahnya yang membuat gatal hingga kemudahan akses yang dimilikinya, membuat orang terkadang meremehkan buah ini.
Tukang rujak selalu menyediakan buah nanas, meski mereka agak pelit memberinya. Nanasnya asem mas. Jangan banyak-banyak, nanti sakit perut, “ tutur Tukang Rujak.
Bagi penjual sate, nanas berfungsi
untuk pelunak daging yang akan dipotong. Bahkan ada juga sayuran yang menambahkan
nanas dalam masakannya untuk menambah citra asam dari sebuah menu. Sebut saja
gurame asam manis, peran nanas sangat kental dalam sajian tersebut.
Lalu apakah nanas juga bermanfaat untuk kesehatan tubuh ? jawabanya, tentu saja. Nanas mengandung vitamin A dan beta karoten yang bermanfaat untuk melindungi mata dan degenerasi makula, mencegah kanker paru-paru dan kanker rongga mulut.
Nanas juga sarat kandungan vitamin C, flavonoid dan antioksidan yang penting untuk membangun sistem kekebalan tubuh dalam menghancurkan radikal bebas, melawan pilek, flu, dan virus, menjaga gusi tetap sehat serta melindungi penyakit periodental dan kanker mulut. Nanas juga mendukung sintesis kolagen dan menjaga kesehatan pembuluh darah.
Nanas juga mengandung vitamin B1 yang bermanfaat untuk mengubah karbohidrat menjadi energi, memperkuat otot dan meningkatkan fungsy system syaraf. Kandungan fosfor didalam nanas juga bermanfaat untuk kesehatan tulang dan menghentikan perkembangan Osteoporosis.
Seperti pisang, nanas juga mengandung
kalium yang sangat bermanfaat untuk kesehatan ginjal serta pengatur tekanan
darah yang handal.
Selain, itu nanas juga mengandung mangan. Mineral mangan berfungsi untuk mendukung perkembangan dan fungsi tulang, mempercepat penyembuhan luka, mendukung kesehatan kulit, memperkuat sistem kekebalan tubuh dan menstabilkan gula darah untuk menghindari penyakit diabetes dan gangguan metabolisme.
Selain, itu nanas juga mengandung mangan. Mineral mangan berfungsi untuk mendukung perkembangan dan fungsi tulang, mempercepat penyembuhan luka, mendukung kesehatan kulit, memperkuat sistem kekebalan tubuh dan menstabilkan gula darah untuk menghindari penyakit diabetes dan gangguan metabolisme.
Tak hanya itu, nanas juga mengandung bromelain yang bermanfaat untuk meredakan pembengkakan sinus dan saluran pencernaan. Sebagai pembersih luka bakar, pencegah penyakit paru-paru basah, serta disinyalir dapat membuat tubuh langsing. Meski demikian, kandungan bromelain dalam nanas masih memerlukan penelitian lebih lanjut. Untuk melihat sejauh mana manfaat dan mungkin sisi negatif zat tersebut bagi tubuh.
Oleh karena nanas rendah kalori,
maka untuk melakukan diet, mengonsumsi nanas juga dianjurkan. Begitu juga
dengan kandungan pektin dalam nanas dapat membantu mengeluarkan logam berat dan
racun dalam tubuh. Nanas juga merupakan agen anti pembekuan darah sehingga
dapat mengurangi potensi pendarahan.
Ane biasanya makannya pake garem biar gk gatel...btw nice info gan..
ReplyDelete